Jumat, 27 November 2009

Pengaruh Bahasa Asing Bagi Anak-anak

Pengaruh Bahasa Asing Bagi Anak-anak


Persaingan global dengan majunya IPTEK semakin membuat setiap manusia di muka bumi ini berlomba – lomba untuk menjadi yang terbaik.

Bahasa Asing lebih baik di ajarkan kepada anak semenjak dini, mengapa demikian karena mereka lebih cepat manangkap apa yang diajarkan...
Zaman sekarang, hanya bisa menguasai satu bahasa tidaklah mungkin, karena zaman sekarang yang dubutuhkan adalah multi talenta dalam persaingan global competition. apalagi posisi negara kita yaitu sebagai negara berkembang yang masih memerlukan bantuan dan kontribusi dari negara lain khususnya negara maju.
Dan dengan apakah agar kontribusi itu bisa diterima ??? Apalagi kalau bukan BAHASA .
Setiap individu setidaknya bisa menggunakan bahasa asing atau internasional. Kita tahu bahwa bahasa internasional Bahasa Inggris untuk bisa berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang dari negara lain, orang tersebut pasti menggunakan bahasa inggris, Tidak terkecuali orang indonesia.
Bahasa Inggris, dimana merupakan bahasa asing di negara Indonesia, mempunyai peranan besar bagi Indonesia itu sendiri. Pengaruh yang diberi pun beraneka ragam.

Ada yang memberikan pengaruh positif dan tidak jarang juga ada yang memberikan pengaruh negatif.

Dengan keberadaan bahsasa inggris ( bahasa asing ) sebagai bahasa internasional, pendidikan Indonesia mulai dari taman bermain sampai dengan universitas memiliki kurikulum dan pelajaran tentang Bahasa Inggris. Ini dilakukan agar sumber daya manusia indonesia dapat ikut andil dalam globalisasi dunia, pengaruh yang cukup positif bukan.

Pengaruh negatif dari bahasa asing itu sendiri ada. Belakangan ini, pengaruh negatif dari bahasa asing tersebut sudah terlihat. seperti pada perkembangan anak. Cara pemakaian bahasa belakang ini yang sedang populer di semua kalangan adalah penggunaan bahasa campur aduk. Bahasa Indonesia dikombinasikan dengan bahasa asing. Banyak anak – anak sekarang yang merasa lebih percaya diri dan gaul jika menggunakan bahasa campur aduk tersebut. Ini jelas mengurangi kekaedahan dan keabsahan akan bahasa indonesia yang menjadi bahasa persatuan itu sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar